Jumat, 22 Januari 2016

Suatu pose disuatu Museum (Mojokerto)

Sebenernya maminya enggak tau pasti posisi ni museum ada dimana. Yang jelas kami ketemu museum ini di perjalanan Mojokerto - Surabaya. Nama museumnya juga lupa, yang diingat isi museum ini barang - barang purbakala.
 
Kalo enggak salah di beberapa tempat ada candi yang kondisinya sudah rusak. Duh..... inilah salah satu alasan blog ini dibuat, biar bisa mencatat perjalannya Leta sebelum maminya lupa.
 
















 
 

Woody Park (Balikpapan)

Woody Park itu salah satu sudut keren yang ada di Balikpapan. Leta sudah beberapa kali kesini, secara dia suka banget outbond. Maminya juga suka banget ngajak Leta kesini. Pertama kali ke Wood Park waktu leta baru masuk TK A, dan dia sudah berani banget nyoba semua wahana yang ada.
 
Kekerenan si Woody Park ini, punya banyak pohon, punya lapangan yang luas banget, ada ayunan, ada jungkit2an, ada tempat bermain pasir. Dan yang paling penting kamar mandinya bersih banget.
 
 

Persiapan.....

Mulai....
 
 
Spot fotonya.....
 
Pergi sama Rizky

Diantara anak gede - gede

Merangkak....


Balok titian


Rizky lagi....



Cheers dulu....

Di Woody park itu, selain outbond, ada juga tempat permainan lain, permainan tradisional yang semua terbuat dari kayu. Selain itu ada kudanya juga, jangan harap Leta mau 1x putaran aja, minta tambah teruuuuusssss.......


Naik kuda - kudaan

Naik kuda beneran

Bentuknya selalu merah merona gini kalo ke woody park

Bisa main daun2an kering juga


Pasti rembesnya

Di Bagian atas ada contoh alat transportasi tradisional juga......
andong

Paling suka sama becak

Rabu, 20 Januari 2016

Mangrove Center Balikpapan

Salah satu resolusi tahun 2016 kami adalah mengurangi jalan - jalan jauh, mengurangi lho ya bukan menghapuskan hahaha......
 
Jadi kami mulai merencanakan perjalanan di sekitar Balikpapan saja, dan pilihan langsung jatuh ke Mangrove Center Balikpapan. Mangrove ini terletak di dalam kompleks Graha Indah - Kariangau. Masuk saja ke gerbang perumahan, akan ada petunjuk jalan yang menuntun ke arah mangrove, tapi harus jeli ya.... karena petunjuk jalannya kecil sekali.
 
Mangrove center ini sudah dikelola dengan baik, ada beberapa kapal yang siap mengantar kami menjelajah sungai. Dengan ongkos sewa perahu 300 ribu (max 10 orang), kondisi life jacket  yang memadai dan 2 pemandu yang siap menemani kamipun memulai perjalanan seru sore itu.
 
 
perahu yang digunakan menyusur sungai
Pejalanan dimulai dari dermaga di sungai yang kecil, dengan pohon - pohon yang tinggi dan rapat.
 
 


anak besar yang gembira
Tak lama kemudian, kami mulai memasuki sungai yang lebih besar, pohon bakau disini lebih pendek dan lebih rimbun dari yang sebelumnya. Setelah berkali - kali melihat pohon bakau, baru kali ini sadar ternyata jenis pohon bakau berbeda - beda.
 
 
 
 
Penghuni belakang perahu
 
Penghuni depan perahu
pegang kamera langsung narsis
 
mmm..... asiknya.....
Ditengah perjalanan kami melihat sebuah keramba, kata pemandunya itu merupakan keramba air payau. Si ikan air tawar dipaksa hidup di air payau, dan ternyata bias survive, dagingnya mempunyai rasa yang berbeda dengan ikan air tawar. Jadi emang bener kata orang, "You are what you eat".

Keramba air payau

Ternyata ujung perjalanan kami adalah pelabuhan somber. Disini pula kami bertemu dengan bekantan. Tetapi karena terlalu jauh, sulit sekali mengabadikan tingkah bekantan dengan modal kamera seadanya.

Pelabuhan somber
Aslinya ada beberapa bekantan yang berkeliaran di foto berikut, tetapi karena terlalu kecil jadi tidak terlihat. Tak apalah, foto pohonnya aja sudah bagus banget. Katanya suatu saat leta akan kembali lagi.
 


 

Dibalik Kebakaran Hutan (Balikpapan)

Tahun lalu, kami berjibaku dengan asap. Sepertinya kondisi terburuk yang pernah kami alami selama ini. Sedih rasanya melihat pohon - pohon terbakar dengan cepat, sedangkan kami hanya bisa terdiam membisu. Tetapi betapapun buruknya kondisi kami, aku tetap takjub dengan pemandangan yang disuguhkan.


Lihat pelangi???

Proses pendinginan yang dihiasi pelangi

Setelah proses pemadaman yang sangat menguras tenaga dan emosi.